Jumat, 22 Maret 2013

Lemahnya Pendidikan Bahasa Inggris di Indonesia


Bahasa Inggris kini diajarkan pada saat yang paling awal di Indonesia. Bahasa Inggris telah diperkenalkan di sekolah SD. Seiring perkembangan globalisasi dunia yang menuntut kemampuan bahasa Inggris untuk semua orang dari berbagai bangsa di dunia. Tanpa menguasai bahasa Inggris, seseorang tidak bisa berkomunikasi dengan orang lain di negara lain. Itu sebabnya, pendidikan bahasa Inggris telah diajarkan sebelumnya di sekolah dasar.
Sebelumnya, bahasa Inggris pertama kali diajarkan di sekolah SMP. Ini akan menjadi akhir bagi anak untuk belajar bahasa Inggris di usia tersebut. Bahkan, penelitian Bahasa mengatakan bahwa belajar bahasa akan lebih baik dan lebih efektif diajarkan pada periode sebelumnya waktu.
Di Indonesia, pendidikan bahasa Inggris di sekolah dasar sangat miskin. Status subjek hanya subjek lokal. Ini tidak termasuk dalam mata pelajaran nasional, subyek penting. Bahasa Inggris di sekolah dasar tidak memiliki kurikulum yang jelas dan silabus. Dan itu diajarkan oleh inkompetensi dan guru wajar tanpa pengecualian. Guru tidak memiliki sertifikat kelulusan bahasa Inggris. Pembelajaran bahasa Inggris sejauh ini, tidak mencapai output optimal seperti yang diajarkan tanpa perencanaan yang baik. Tidak ada dukungan dari pemerintah tentang pendidikan bahasa Inggris di sekolah dasar. Pemerintah masih tidak memberikan kurikulum yang standar dan silabus. Ada banyak guru yang bingung tentang bagaimana mengajar Bahasa Inggris di sekolah Dasar.
Ada banyak sekolah SD yang mengajar Bahasa Inggris. Tapi bahasa Inggris diajarkan mereka tanpa perencanaan yang baik, tanpa kurikulum yang baik silabus dari Guru. Akhirnya mereka mengajarkan yang mereka bisa saja. Mereka tidak peduli apakah itu benar atau salah. Jadi wajar tanpa pengecualian banyak guru yang bingung untuk mengajar, cara mengucapkan kata-kata tertentu, kalimat. Apa pendidikan yang miskin itu. Bahkan, ini adalah kondisi sebenarnya dari pendidikan bahasa Inggris terutama di sekolah dasar di Indonesia.
Pertanyaannya adalah, Mengapa pemerintah Indonesia membiarkan ini terjadi? Seperti kita ketahui bahwa bahasa Inggris di sekolah dasar adalah dasar pembelajaran. Jika diajarkan oleh seorang guru wajar tanpa pengecualian yang tidak memiliki latar belakang pendidikan bahasa Inggris, maka akan berakibat fatal. Guru akan memberikan konsep yang salah dari materi bahasa Inggris. Dan itu juga membosankan jika guru tidak menguasai metode yang tepat dalam mengajar bahasa Inggris. Akhirnya para siswa yang diajarkan, akan memberikan respon yang salah dan citra yang salah bahwa Inggris bukanlah suatu hal yang menarik.
Idealnya, bahasa Inggris harus diajarkan oleh guru yang berkualitas. Pemerintah Indonesia harus memberikan standar yang jelas dan tepat dari bahasa Inggris Kurikulum dan silabus di sekolah dasar. Pemerintah harus merekrut guru bahasa Inggris yang berkualitas. Selain itu pemerintah harus mendukung pengajaran bahasa Inggris belajar di sekolah dasar.
Kami berharap bahwa pendidikan bahasa Inggris di Indonesia khususnya di sekolah dasar akan berhasil sebagai bahasa Inggris di era saat ini sangat penting. Keberhasilan di awal akan terus masa depan. Indonesia harus berubah. Pendidikan, penguasaan bahasa Inggris harus dicapai lebih awal. Ini akan sangat terlambat jika bahasa Inggris diperkenalkan di SMP. Kami berharap masyarakat Indonesia dapat menguasai bahasa Inggris, sehingga rakyat Indonesia dapat berkomunikasi, bersaing dengan orang lain di berbagai negara di dunia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar